Sebenarnya,
materi yang akan kita bahas kali ini adaah salah satu materi yang terbilang
cukup mudah untuk diselesaikan. Namun, ada saja teman-teman yang kesulitan
untuk menyelesaikannya. Kali ini kita akan membahas perhitungan bilangan bulat
yang meliputi penjumlahan, pengurangan, penggandaan, dan pembagian bilangan
bulat. Sebelumnya, kita harus tahu apa yang dimaksud dengan bilangan bulat.
Bilangan bulat terdiri dari bilangan negatif dan juga positif (tanpa ada
bilangan desimal). Contoh bilangan bulat itu seperti {…, -4, -3, -2, -1, 0, 1,
2, 3,…}. Kalau begitu, mari kita bahas dengan cara yang lebih mudah!
1.
Penjumlahan atau Pengurangan
Dalam operasi
penjumlahan dan pengurangan kita mengalami kesulitan saat kemunculan bilangan
negatif. Mungkin karena adanya ketidakterbiasaan, sehingga saat bilangan bulat
negatif muncul, kita merasa kebingungan. Pada penjumlahan dan pengurangan
bilangan bulat yang mengandung bilangan positif dan negatif, kita perlu melihat
nilai manakah yang lebih besar antara kedua bilangan tersebut. Apabila bilangan
bernilai positif lebih besar dari bilangan bernilai negatif, maka hasilnya akan
bernilai positif. Begitu pun sebaliknya.
Biasanya agar lebih
mudah menyelesaikannya, kaitkan saja dengan masalah sehari-hari seperti masalah
hutang-piutang. Misalkan saja hutang kita bernilai negatif dan saat kita
membayar hutang berarti uang yang kita bayarkan bernilai positif. Mari kita
coba terapkan cara tersebut.
Contoh Soal:
a.
-5 + 3 =
Pada contoh soal (a)
andaikan hutangmu sebesar 5 (hutang bernilai negatif), dan kamu membayar
hutangmu itu sebesar 3 (yang dibayar bernilai positif). Oleh karen itu,
hutangmu tersisa 2, yang berarti bernilai -2 karena masih berupa hutang. Jadi
kita mengetahui bahwa hasil dari -5 + 3 = -2.
b.
-2 + 6 =
Dengan cara yang sama
dengan contoh (a), pada contoh (b) diandaikan hutang sebesar 2. Namun kita
membayar lebih besar dari hutang kita yaitu 6, sehingga kita harus memperoleh
kembalian. Karena hutang kita hanya sebesar 2 dan kita membayar sebesar 6 maka
kita memperoleh kembalian sebesar 4 (bernilai positif karena merupakan
kembalian bukan hutang). Jadi kita mengetahui bahwa hasil dari -2 + 6 = 4.
c.
-8 – 3 =
Pada contoh soal (c)
terlihat bahwa kedua bilangan bernilai negatif. Itu berarti hutang kita
bertambah. Kita mempunyai hutang sebesar 8, lalu kita hutang lagi sebesar 3,
sehingga hutang kita akan bertambah menjadi 11 (bernilai negatif karena
hutang). Contoh soal (c) biasanya juga ditulis seperti berikut ‘-8 + (-3) =’.
Arti keduanya sama saja. Jadi, kita mengetahui bahwa hasil dari -8 – 3 = -11.
2.
Penggandaan atau Pembagian
Berbeda dengan
penjumlahan dan pengurangan, pada penggandaan dan pembagian ada sebuah aturan.
Kita coba ringkas aturan tersebut dalam sebuah tabel dibawah ini.
Pada tabel di atas terlihat bahwa apabila bilangan dengan nilai yang sama digandakan ataupun dibagi akan menghasikan bilangan bernilai positif dan apabila berbeda nilai akan menghasilkan bilangan bernilai negatif. Untuk lebih jelasnya, kita bahas di contoh soal saja ya!
Contoh Soal:
a.
12 : -3 = -4 , kedua bilangan berbeda
tanda sehingga hasilnya bernilai negatif.
b.
-3 x -4 = 12, kedua bilangan memiliki
tanda yang sama sehingga hasilnya bernilai positif.
c.
-10 : 5 = -2, kedua bilangan berbeda
tanda sehingga hasilnya bernilai negatif.
Sekian
teman-teman yang dapat saya share ke kalian. Semoga dapat membantu dan bermanfaat. Selamat
belajar J
Tidak ada komentar:
Posting Komentar