Sebenarnya
soal cerita tentang menentukan jarak, waktu, atau kecepatan merupakan salah
satu soal yang gampang untuk diselesaikan. Hanya perlu pemahaman tentang apa
yang dimaksud dan ditanyakan pada soal tersebut. Biasanya jenis soal seperti
ini mengandung ‘jebakan’ seperti satuan kecepatannya m/s, tapi jaraknya km.
Perlu diingat bahwa satuan yang digunakan sama. Misal jarak m, waktu sekon,
berarti satuan kecepatannya adalah m/sekon, tidak boleh yang lain. Apabila
terjadi ketidaksamaan satuan, harus dilakukan pengkonversian terlebih dahulu.
Sebelum dilanjutkan ke contoh soal, berikut merupakan rumus umum kecepatan
dengan v adalah kecepatan, s adalah jarak, dan t adalah waktu.
Contoh 1:
Jarak antara kota A dan kota B adalah 72
km. Apabila ayah berangkat pukul 06.00 WIB dari kota A dengan kecepatan 10 m/s.
Pukul berapakah ayah sampai di kota B?
Jawab:
Langkah pertama
untuk menyelesaikan soal ini adalah mengkonversikan satuan karena satuan jarak
dan kecepatan masih berbeda.
Kedua, dengan
menggunakan rumus umum hitung waktu tempuh Ayah dari kota A ke kota B
Ketiga, konversikan
sekon ke jam, kemudian jumlahkan pada waktu berangkat sehingga akan diperoleh
waktu kedatangan ayah di kota B
Jadi waktu kedatangan
ayah di kota B adalah 08.00 WIB.
Contoh 2:
Jika kakak berangkat ke sekolah pukul
06.15 dengan mengendarai motor
berkecepatan 2 m/s. Berapa km jarak rumah ke Sekolah kakak apabila kakak
tiba di sekolah pukul 06.50?
Jawab:
Pertama, hitung waktu tempuh yang
diperlukan kakak untuk tiba di sekolah, kemudian konversikan dalam bentuk
sekon.
Kedua, gunakan rumus umum kecepatan untuk
memperoleh jarak rumah ke sekolah kakak, kemudian konversikan ke dalam bentuk
km.
Jadi, jarak rumah ke sekolah kakak adalah
4.8 km. Selamat belajar J
Tidak ada komentar:
Posting Komentar